Kehidupan di Jepang

siswa hikari bersama teman-temannya di jepang


1. Residence card atau Zairyu Kado (在留カード) secara harfiah berarti kartu tinggal, dalam bahasa Indonesia bisa diartikan sebagai KTP (Kartu Tanda Pengenal). Orang asing yang tinggal di Jepang selama lebih dari 3 bulan harus memiliki residence card ini.

– Apa saja yang dibutuhkan untuk mendapatkan Residence Card?

1) Paspor

2) Foto

3) Sidik jari

– Dimana siswa bisa mendapatkan Residence Card?

1) Dapat diperoleh ketika pertama kali tiba di Jepang, di bandara Kansai, Narita, Haneda & Chubu.

2) Dapat diurus di kantor pemerintah (city hall) atau imigrasi Jepang setempat.

Informasi lengkap mengenai Residence Card dapat diakses di website resmi berikut: http://www.immi-moj.go.jp/newimmiact_1/en/index.html

2. Asuransi kesehatan Siswa asing yang tinggal di jepang selama lebih dari  bulan diwajibkan untuk mendaftar asuransi kesehatan nasional Jepang. Beberapa sekolah juga mewajibkan siswa nya untuk mendaftar asuransi kesehatan lain yang telah bekerja sama dengan sekolah yang bersangkutan. Besarnya premi asuransi ditentukan berdasarkan wilayah, pendapatan dan lainnya. Dengan asuransi kesehatan nasional, siswa hanya menanggung 30% saja biaya pengobatan di klinik kesehatan atau rumah sakit.

– Dimana siswa bisa mendaftar asuransi kesehatan nasional? Dapat diurus di kantor pemerintah (city hall) setempat.

3.Tempat tinggal Siswa asing bisa tinggal di apartemen atau asrama sekolah. Beberapa sekolah memiliki apartemen tersendiri. Tim kami di Jepang dapat menyediakan berbagai informasi mengenai tempat tinggal di Jepang agar siswa dapat memilih tempat tinggal yang sesuai dengan keinginan dan kondisi finansial. Terdapat tempat tinggal yang dekat dengan lokasi sekolah yang tentunya akan memudahkan siswa dalam kehiudpan sehari-hari, ada juga tempat tinggal sharing dan room sharing. Pada umumnya, besaran biaya tempat tinggal bergantung dari lokasi, fasilitas yang tersedia, luas tempat dan usia bangunan.

4.Rekening bank Di Jepang, rekening bank sangat penting bukan hanya untuk menyimpan uang secara aman, namun juga untuk menerima gaji arubaito atau kerja paruh waktu. Meskipun beberapa tempat kerja memungkinkan kamu untuk menerima gaji secara tunai, biasanya salah satu persyaratan untuk mendaftar arubaito adalah rekening bank. Terdapat banyak bank di Jepang, pilihlah bank yang sesuai dengan tujuan. Apabila tujuan penggunaan rekening bank tersebut digunakan untuk menerima gaji, akan lebih baik jika kamu memilih bank yang memiliki kantor cabang dekat dengan tempat kamu tinggal. Kalau kamu berencana untuk melakukan perjalanan keliling wilayah Jepang, pilihlah bank yang tersedia di
seluruh wilayah seperti Mizuho, Mitsui Sumitomo, Mitsubishi Tokyo UFJ. Selain itu, kamu juga bisa membuat rekening bank di kantor pos.

= Apa saja dokumen yang dibutuhkan siswa untuk mengurus rekening bank?

1) Residence card (Zairyu card)

2) Passpor

3) Cap (Hanko)

5. Telephone Terdapat tiga pilihan untuk menggunakan handphone di Jepang, yaitu; membeli handphone dengan sistem kontrak dari perusahaan handphone Jepang, membeli handphone pra-bayar, atau menggunakan rental handphone.

– Contract phone Handphone dengan sistem kontrak ini adalah cara yang paling murah dalam menggunakan ponsel. Pada dasarnya, sistemnya pasca bayar artinya biaya akan dikenakan per bulan. Tagihan akan datang sebulan sekali dan dapat dibayarkan melalui rekening bank atau di convenience store. Persyaratannya harus terikat kontrak minimal selama 2 tahun. Untuk memudahkan pendaftaran contract phone ini, akan lebih baik jika ada penjamin atau relasi orang Jepang yang mau menjadi penjamin.

– Ponsel pra-bayar tersedia di Softbank atau AU (keduanya adalah merek perusahaan provider ponsel di Jepang). Setelah registrasi sim card, Anda dapat menggunakan kartu kredit untuk mengisi ulang secara online, atau membeli kartu pra-bayar.

– Rental phone Terdapat beberapa toko rental phone di Jepang dengan biaya tiap supplier berbeda-beda.

– Telepon umum Terdapat beberapa telepon umum yang terletak di beberapa tempat di seluruh penjuru kota Jepang yang dapat digunakan dengan menggunakan telepon koin atau kartu telepon. Besar biaya penggunaan telepon tergantung pada jarak dan durasi bicara yang dilakukan. Untuk
informasi lengkap, silahkan cek website berikut: http://www.ntt-east.co.jp/ptd/contents/mag_public_charge.html

– Bagaimana jika membawa ponsel dan kartu sim Indonesia? Bisa digunakan namun tarif yang berlaku adalah tarif roaming internasional.

6. Kerja paruh waktu dalam bahasa Jepang disebut arubaito dan biasa disingkat dengan baito. Beberapa sekolah yang bekerjasama dengan kami akan membantu siswa dalam memperkenalkan kesempatan kerja paruh waktu. Walaupun siswa diperbolehkan untuk kerja paruh waktu, tujuan utama siswa di Jepang adalah untuk sekolah atau belajar. Oleh karena itu, meskipun bisa melakukan kerja paruh waktu, siswa harus tetap mengutamakan pendidikannya. Pemerintah Jepang memperkenankan siswa asing untuk bekerja paruh waktu 4 jam sehari atau sekitar 28 jam per minggu. Untuk liburan panjang seperti libur musim panas dan musim dingin diperbolehkan melebihi waktu yang ditentukan.

– Berapa kisaran penghasilan arubaito? Besaran gaji arubaito bergantung dari wilayah, jenis pekerjaan dan kemampuan bahasa Jepang. Biasanya gaji ini dihitung per jam (jikyu). Besarnya gaji per-jam atau jikyu ini ditentukan oleh kemampuan bahasa Jepang, tempat arubaito dan jam arubaito. Tempat arubaito seperti pabrik (kojo), Convinience store (kombini), restoran, supermarket dsb nya, memiliki jikyu seperti dibawah ini,

08:00~18:00 jikyu antara 750~900 yen,

18:00~22:00 jikyu antara 800~1100 yen,

22:00~06:00 jikyu antara 1000~1300 yen,

Estimasi penghasilan perbulan dari kerja paruh waktu ini adalah 80.000 yen hingga 100.000 yen setiap bulan (sekitar ± 8 juta hingga 11 juta rupiah). Bagaimana pun juga, lama waktu kamu bekerja tergantung dari tempat kerja masing-masing, ada juga beberapa kasus dimana kamu dapat bekerja kurang dari jam maksimum yang telah ditentukan.

– Bagaimana cara mendapatkan arubaito?

1) Melalui sekolah. Beberapa sekolah yang bekerjasama dengan kami memiliki kerjasama dengan perusahaan-perusahaan yang mau memperkerjakan siswa asing. Untuk sekolah kejuruan atau universitas biasanya ada International Center (kokusai senta)
yang akan mengelola dan memberikan pelayanan kepada mahasiswa asing.

2) Melalui media majalah, koran, brosur, aplikasi handphone dsb. Melalui media ini kita bisa mencari memilah jenis arubaito yang jikyunya sesuai dan jam nya sesuai dengan jadwal kuliah.

3) Melalui kakak kelas atau senpai. Untuk bisa mendapatkan informasi dari senpai ini kita harus aktif bergaul dan mencari kenalan senpai sebanyak-banyaknya dan jangan malu untuk bertanya. Selain 3 sarana diatas masih banyak sarana lain untuk mendapatkan informasi baito. Intinya jangan malu bertanya.

source : https://sekolahdijepang.com/studi-jepang/kehidupan-di-jepang/

0 comments: